Kesepakatan Besar: Seruan Global untuk Bertindak atas Perubahan Iklim

Dukungan Besar: Seruan Global untuk Bertindak dalam Perubahan Iklim
Tantangan yang dihadapi planet kita, terutama ancaman perubahan iklim yang mendesak, menuntut respons kolektif yang melampaui disiplin ilmu dan organisasi.

Pesan dari CEO & Co-founder kami, Christopher Bean

Di Skytree Scientific, kami didorong oleh pengejaran tanpa henti terhadap penemuan dan inovasi ilmiah. Namun, kami juga menyadari bahwa pekerjaan kami tidak berada dalam ruang hampa. Tantangan yang dihadapi planet kita, terutama ancaman perubahan iklim yang mendesak, menuntut respons kolektif yang melampaui disiplin ilmu dan organisasi.

Sebagai salah satu pendiri dan Direktur Strategi Planet Pulse Foundation, saya telah melihat secara langsung kekuatan dari menyatukan berbagai perspektif dan keahlian untuk mengatasi masalah lingkungan yang kompleks. Pekerjaan Planet Pulse Foundation mewujudkan semangat kolaborasi, inovasi, dan tindakan praktis yang kami yakini sangat penting untuk mengatasi krisis ini.

Kami melihat adanya sinergi alami antara upaya ilmiah kami di Skytree dan upaya Yayasan untuk mempercepat solusi iklim. Baik melalui pengembangan teknologi baru untuk energi terbarukan, memajukan pemahaman kami tentang sistem iklim, atau mendukung inisiatif yang dipimpin oleh masyarakat, kami berkomitmen untuk menyumbangkan keahlian dan sumber daya kami untuk memperjuangkan masa depan yang berkelanjutan.

Artikel berikut ini menawarkan pengingat yang kuat akan urgensi momen ini dan potensi yang harus kita ciptakan untuk menciptakan perubahan yang berarti. Ini adalah ajakan untuk bertindak bagi kita semua - ilmuwan, pembuat kebijakan, bisnis, dan individu - untuk bersatu dan menjawab panggilan untuk masa depan yang berkelanjutan. Di Skytree Scientific, kami siap melakukan bagian kami.

Pendahuluan

Momok perubahan iklim membayangi dunia kita. Gletser mencair, hutan terbakar, dan badai mengamuk dengan kemarahan yang belum pernah terjadi sebelumnya. Jutaan orang di seluruh dunia akan meninggalkan komunitas yang pernah mereka sebut sebagai rumah. Konsekuensi dari kelambanan bukan lagi prediksi abstrak; ini adalah kenyataan yang nyata yang terjadi di depan mata kita. Namun, di tengah krisis ini, ada secercah harapan. The Great Buy In, sebuah teori yang berani dan ambisius, mengusulkan jalan menuju masa depan yang berkelanjutan melalui aksi kolektif dalam skala yang belum pernah terjadi sebelumnya.

Urgensi Krisis Iklim

Urgensi dari krisis iklim tidak dapat dilebih-lebihkan. Konsensus ilmiah dengan tegas menegaskan bahwa aktivitas manusia, terutama pembakaran bahan bakar fosil, adalah penyebab utama pemanasan global. Perubahan yang terjadi pada sistem iklim kita telah menyebabkan gangguan yang meluas:

  • Peristiwa Cuaca Ekstrim: Gelombang panas, kekeringan, banjir, dan kebakaran hutan menjadi lebih sering dan intens, menghancurkan komunitas dan ekosistem. Para ilmuwan sekarang menyerukan peringkat kategori 6 yang baru untuk mengklasifikasikan badai. 
  • Kenaikan Permukaan Laut: Kota-kota pesisir dan negara-negara kepulauan menghadapi ancaman eksistensial seiring dengan naiknya permukaan air laut, membuat jutaan orang tergusur dan membanjiri infrastruktur penting. Desa-desa asli Alaska sudah harus direlokasi dari kenaikan permukaan laut.
  • Hilangnya Keanekaragaman Hayati: Spesies menghilang dengan kecepatan yang mengkhawatirkan, mengganggu keseimbangan ekologi, dan mengancam ketahanan pangan. Populasi satwa liar telah menurun secara mengejutkan sebesar 69% dari tahun 1970 hingga 2018.  

Dampak-dampak ini secara tidak proporsional mempengaruhi populasi yang paling rentan dalam masyarakat kita, termasuk perempuan dan anak-anak, komunitas BIPOC, dan komunitas di Global South. Krisis iklim memperburuk dan memperkuat ketidaksetaraan yang sudah ada, sekaligus menciptakan tantangan baru bagi pembangunan global.

Pembelian Besar: Pergeseran Paradigma

The Great Buy In menghadirkan perubahan paradigma dalam pendekatan kita terhadap aksi iklim. Teori ini bergerak melampaui anggapan bahwa tindakan individu saja dapat menyelesaikan krisis, dengan menyadari bahwa kita membutuhkan upaya kolektif dengan skala yang belum pernah terjadi sebelumnya. Teori ini menyatakan bahwa ketika lebih dari 50% populasi global secara aktif terlibat dalam aksi iklim, kita akan mencapai titik kritis di mana perubahan transformatif menjadi mungkin.

Ini bukan tentang sekelompok kecil aktivis lingkungan atau segelintir konsumen yang sadar lingkungan. Tindakan beberapa aktivis lingkungan tidak akan cukup untuk menghentikan krisis iklim. Ini adalah tentang sebagian besar orang dari semua lapisan masyarakat-lintas budaya, latar belakang sosial ekonomi, dan ideologi politik-bersatu untuk menuntut dan menciptakan masa depan yang berkelanjutan.

Mengapa 50%+? Kekuatan Aksi Kolektif

Kekuatan aksi kolektif terbukti sepanjang sejarah. Gerakan sosial telah menggulingkan rezim yang menindas, memajukan hak-hak sipil, dan memicu revolusi. Kekuatan yang sama dapat dimanfaatkan untuk mengatasi krisis iklim. Ketika massa kritis bersatu untuk suatu tujuan, maka akan tercipta momentum yang sulit untuk ditolak.

Pertimbangkan pemogokan iklim global yang memobilisasi jutaan orang, terutama kaum muda, untuk menuntut tindakan segera dari para pemimpin. Para peneliti menemukan bahwa gerakan protes ini bisa lebih hemat biaya daripada kegiatan amal yang paling mapan sekalipun. Kita juga dapat menyaksikan pertumbuhan adopsi energi terbarukan yang cepat karena masyarakat dan bisnis merangkul solusi berkelanjutan. Adopsi dan inovasi dalam skala luas telah menurunkan biaya energi surya sebesar 99% selama empat dekade terakhir. Contoh-contoh ini menunjukkan bahwa ketika kita bertindak bersama, kita dapat menciptakan efek riak yang mendorong perubahan sistemik.

Dampak dari Pembelian Global

Melalui Great Buy In, kita dapat membayangkan sebuah dunia yang ditransformasikan oleh aksi kolektif. Bayangkan:

  • Transformasi Kebijakan: Pemerintah, di bawah tekanan konstituennya, memberlakukan kebijakan iklim yang ambisius yang dengan cepat mendekarbonisasi ekonomi, berinvestasi pada energi bersih, mendukung konservasi keanekaragaman hayati, dan mempromosikan pertanian berkelanjutan.
  • Inovasi Pasar: Bisnis, yang didorong oleh permintaan konsumen, mengembangkan produk dan layanan berkelanjutan yang inovatif dan terjangkau, mentransformasi industri, mengembangkan rantai pasokan sirkular, dan menciptakan peluang ekonomi baru.
  • Ketahanan Masyarakat: Masyarakat lokal membangun ketahanan terhadap dampak iklim melalui praktik-praktik berkelanjutan, seperti pertanian regeneratif, konservasi air, dan pembangkit energi terbarukan.
  • Pergeseran Budaya: Hidup berkelanjutan menjadi norma yang tertanam dalam sistem nilai, kebiasaan, perilaku, dan struktur sosial kita.

Dampak-dampak ini tidak hanya akan mengurangi dampak terburuk dari perubahan iklim, tetapi juga menciptakan dunia yang lebih setara, adil, dan berkembang untuk semua.

Tantangan yang Harus Diatasi

Mencapai Great Buy In tidak diragukan lagi merupakan tantangan yang monumental. Hal ini membutuhkan penanganan beberapa kendala utama:

  • Kesadaran dan Pendidikan: Banyak orang masih kurang memahami urgensi dan kompleksitas krisis iklim dan bagaimana mereka dapat mengambil tindakan untuk menanggapinya. Inisiatif pendidikan harus memberikan informasi yang akurat dan memberdayakan individu dengan pengetahuan untuk membuat pilihan yang tepat.
  • Aksesibilitas dan Keterjangkauan: Solusi yang berkelanjutan harus dapat diakses dan terjangkau oleh semua orang, terlepas dari status sosial ekonomi mereka. Hal ini membutuhkan penanganan masalah kesetaraan, infrastruktur, dan insentif keuangan.
  • Motivasi dan Keterlibatan: Orang-orang perlu merasa diberdayakan dan termotivasi untuk mengambil tindakan. Hal ini mencakup menumbuhkan rasa harapan, menyoroti kisah-kisah sukses, dan memberikan kesempatan untuk berpartisipasi secara bermakna.
  • Kemauan Politik: Mengatasi kepentingan pribadi dan kelambanan politik memerlukan pembangunan koalisi yang luas untuk mendukung aksi iklim, melibatkan para pembuat kebijakan, dan meminta pertanggungjawaban mereka.

Strategi untuk Sukses

Untuk mencapai Great Buy In, kami membutuhkan pendekatan multifaset yang mencakup beragam strategi:

  • Menggerakkan Tindakan: Berinvestasi dalam program pendidikan iklim yang komprehensif di sekolah, komunitas, dan tempat kerja dengan solusi yang jelas dan dapat ditindaklanjuti di setiap komunitas. Memanfaatkan beragam platform media untuk menjangkau khalayak luas.
  • Pemberdayaan dan Kepemimpinan: Mendukung gerakan akar rumput, inisiatif masyarakat, dan kepemimpinan pemuda. Menyediakan platform untuk mendengarkan suara dan perspektif yang beragam.
  • Advokasi Kebijakan: Mengadvokasi kebijakan iklim yang ambisius di tingkat lokal, nasional, dan internasional. Meminta pertanggungjawaban para pejabat terpilih atas tindakan mereka.
  • Insentif Ekonomi: Ciptakan insentif keuangan untuk praktik-praktik berkelanjutan, seperti keringanan pajak untuk energi terbarukan, penetapan harga karbon, dan subsidi untuk teknologi ramah lingkungan.
  • Kolaborasi dan Kemitraan: Membina kolaborasi antara pemerintah, bisnis, organisasi masyarakat sipil, dan masyarakat. Membangun jembatan lintas sektor dan disiplin ilmu.

Tanggung Jawab Kita, Warisan Kita

Kita berada pada momen penting dalam sejarah kita. Pilihan yang kita ambil hari ini akan menentukan nasib planet kita sekarang dan untuk generasi yang akan datang. The Great Buy In adalah sebuah panggilan untuk memikul tanggung jawab bersama dan merintis jalan baru menuju masa depan yang berkelanjutan dan berkeadilan.

Ini adalah ajakan untuk bertindak bagi setiap individu, terlepas dari latar belakang atau keyakinan mereka. Ini adalah panggilan untuk menyadari bahwa kita semua saling terhubung dan bahwa tindakan kita memiliki konsekuensi bagi dunia di sekitar kita. Ini adalah panggilan untuk bangkit dari sikap apatis dan keputusasaan serta merangkul harapan dan kemungkinan.

Waktunya adalah Sekarang

Jendela kesempatan untuk mengatasi krisis iklim semakin dekat dan kita semakin dekat dengan ambang batas 1,5 derajat. Kita harus bertindak sekarang, dengan segera dan penuh tekad. The Great Buy In bukan hanya sebuah teori; ini adalah sebuah gerakan - sebuah gerakan harapan, ketahanan, dan kekuatan kolektif. Ini adalah gerakan yang dapat mengubah dunia kita dan mengamankan masa depan yang berkembang untuk semua.

Bergabunglah dengan Great Buy In. Rangkullah peran Anda sebagai agen perubahan. Mari kita tuliskan babak baru dalam sejarah manusia-sebuah babak yang ditentukan oleh kolaborasi, kasih sayang, dan rasa hormat yang mendalam terhadap planet kita. Waktunya adalah sekarang. Masa depan ada di tangan kita.

Perjalanan Iklim Saya

Teori Great Buy In ini muncul setelah saya banyak merenungkan krisis iklim selama pandemi COVID. Hal ini dengan cepat menjadi bagian utama dari perjalanan iklim saya dan menjadi sumber pemikiran mendalam tentang bagaimana solusi yang benar dapat diperoleh. Sejak saat itu, saya terus mengabarkan tentang hal ini dan menerima konfirmasi dan validasi yang konsisten.

Perjalanan iklim saya masih jauh dari selesai. Ini adalah proses belajar, beradaptasi, dan mengambil tindakan yang berkelanjutan. Namun, saya percaya bahwa Great Buy In bukan hanya teori; ini adalah sebuah gerakan - harapan, ketahanan, dan kekuatan kolektif yang bisa diikuti oleh setiap orang, dengan cara kita masing-masing.

Setelah Anda membaca artikel ini, saya harap Anda merasakan percikan inspirasi, suatu gejolak di dalam diri Anda yang mengatakan, "Saya bisa membuat perbedaan." Karena Anda bisa. Kita semua bisa. Mari kita rangkul tanggung jawab kita bersama dan menempa jalan baru menuju masa depan yang berkelanjutan dan adil. Waktunya adalah sekarang. Masa depan ada di tangan kita.

Gulir ke Atas
Logo Popup Skytree Scientific

June 2025

Jadilah yang pertama mendapatkan akses

Anda tidak sabar menunggu lebih lama lagi, sama seperti kami? Daftarlah ke daftar tunggu kami untuk menjadi salah satu pengguna beta pertama